Setelah sebelumnya Kita telah share tentang Air terjun B’ombo
Ncera yang berada di wilaya Desa Ncera Kabupaten Bima, sekarang Kita akan terus
berjalan lebih jauh lagi menuju daerah pesisir tapi jangan salah...yang kita
kunjungi ini bukan pantai melainkan Air terjun juga, yappp...nama tujuan
berikutnya ini adalah karumbu Kecamatan Langgudu.
Masih membicarakan Air terjun, dan juga masih searah dengan
perjalanan sebelumnya yaitu dari Desa Ncera perjalanan diteruskan hingga
memasuki wilayah Kecamatan Langgudu atau jalan lintas karumbu, diperjalanan
pemandangan laut dari ketinggian akan terus menemani kita sampai kita
benar-benar merapat ke pesisir laut. Sedikit kami ceritakan asal mula ketertarikan
kami menuju tujuan kali ini yaitu berawal dari teman kami yang memang tinggal
di karumbu yang mengetahui dari anak-anak Desa setempat (kalodu) bahwa ada air
terjun yang berada ditengah hutan nahh kemudian kabar tersebut diteruskan
kepada kami. Konon air terjun ini juga belum banyak yang tahu lho makanya kami
jadi penasaran.
Letak Air terjun ini berada di wilayah Desa Kalodu Kecamatan
Langgudu Kabupaten Bima, sebelum sampai ke air terjun kita harus berjalanan
kaki terlebih dahulu dari pemukiman warga Desa kalodu sampai ke air terjunnya
memakan waktu kurang lebih 45 menit saja namun medan yang ditempuh
sangat-sangat liar...mulai dari berjalan diatas bebatuan tajam sungai sampai
memanjat tebing ditepian sungai, pokoknya seru buat kalian yang suka petualang
walaupun ini memang terbilang cukup berbahaya, dalam perjalanan tersebut kita
seakan dibawa kembali ke masa lalu dimana hutan belum ada yang rusak, semua
tumbuhan hidup liar dengan tenangnya bahkan teriknya matahari tidak terasa oleh
kami karena dipayungi oleh pepohonan besar,
Penasaran kayak gimana perjalanannya, langsung cekidot aja
di bawah ini...
Sekitar pukul 16.00 atau jam 4 sore kamipun sampai ke lokasi
tujuan yakni air terjunnya. Masih belum punya nama air terjun ini untuk
sementara kita sebut saja Air terjun Karumbu saja...hehe, kesan pertama kali
sampai adalah kagum terhadap ciptaan Allah Swt, bebatuan keras yang berada dibawah air terjun seperti telah dibentuk oleh
air yang bersifat cair! Keren memang, tapi ada ketakutan juga yang kami alami
karena lokasi air terjun ini seperti sebuah parit yang dindingnya adalah tebing
tinggi bukan seperti sungai pada umumnya yang disisinya adalah tanah atau
pasir, sehingga pada saat musim hujan terjadi banjir sangat tidak direkomendasikan
deh berkunjung ke tempat ini saat musim hujan!!!
Uniknya lagi air yang mengalir disungai ini sedikit keruh
dan rasanya asam aneh gitu dan dibebatuan sisa-sisa jalur air meninggalkan
bekas berwarna orange, gak tahu dah airnya mengandung apa sebaiknya jangan
diminum...hehe.
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon